KSP Nasari didirikan pada tanggal 31
Agustus 1998 di Semarang ditengah gejolak krisis moneter multidimensi yang
berakibat seluruh Perbankan menyetop penyaluran kredit, hanya salah satu
alternatif koperasi simpan pinjam sebagai jawabannya dapat memberikan kredit
kecil-kecilan yang kami sebut dengan nama Produk Kredit Sembako tetapi bukan
kredit Konsumtif,khususnya untuk membantu kalangan para pensiunanPNS, pensiunan
TNI, Pensiunan POLRI dengan keluarga besarnya yang menjadi anggota Koperasi KSP
Nasari. Dalam perjalanan usaha selama 18 tahun ini penuh dengan gelombang
pasang surut yang menempa KSP Nasari menjadi semakin kuat dan bahkan telah
beroperasi secara nasional melayani ratusan ribu anggotanya di seluruh wilayah
Republik Indonesia.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa
dalam kurun waktu 2 tahun terakhir kondisi perekonomian nasional tidak
menggembirakan dimana harga komoditas seperti kelapa sawit dan batu-bara
menukik tajam yang berdampak pada menurunnya pendapatan usaha, dan resiko
peningkatan kredit macet sehingga perbankan juga menahan ekspansi kreditnya.
Hal ini menyebabkan terjadinya perlambatan pertumbuhan ekonomi yang pada
akhirnya berimbas kepada menurunnya pendapatan negara, sehingga memaksa
Pemerintah untuk gencar melakukan tax amnesty guna menggenjot pendapatan negara
dari sektor perpajakan saat ini.
Menghadapi kondisi demikian maka KSP
Nasaritelah mengambil berbagai kebijakan untuk dapat survive dalam menghadapi
semua tantangan tersebutdan terus berkarya menciptakan kesejahteraan bersama.
Adapun langkah-langkah tersebut meliputi :
- Mengeluarkan
produk-produk lending berupa Pinjaman Umum baik Kredit Umum Mikro
Prasejahteraatau disebut “Pinjaman Berlian” untuk komunitas maupun “Pinjaman
Prima” untuk peminjam perseorangan, dan juga “Pinjaman ONH” serta yang terakhir
adalah “Pinjaman Sinari” yang merupakan pinjaman berbentuk lease-backkhususnya
dikalangan para pensiunan PNS, pensiunan TNI dan POLRI dengan keluarga besarnya
yang menjadi Anggota Koperasi KSP Nasari.
- Menerbitkan produk
simpanan anggota berkala “Dana Braya” dan juga produk simpanan dengan
mendapatkan hadiah/ cash-back bernama “Simpanan Sinergi” yang dimaksudkan untuk
mendapatkan pembiayaan secara berkesinambungan dengan bungapinjaman rendah.
- Menyesuaikan jasa
Simaster Profit (simpanan berjangka) yang lebih kompetitif untuk memperkuat
basis pembiayaan dari anggota Penyimpan perseorangan.
- Melakukan sentralisasi
biaya sehingga pengeluaran lebih efektif dan efisien serta dapat
diadministrasikan secara tertib.
- Memberlakukan sistem
Reward & Punishment yang lebih terukur guna meningkatkan produktivitas dari
setiap jajaran KSP Nasari, sehingga karyawan yang berprestasi akan menikmati
reward yang lebih baik.
Untuk mendukung program-program
tersebut dibutuhkan SDM yang andal, berdedikasi/ berintegritastinggi, memiliki
komitmen yang kuat, disiplin dan bertanggung jawab agar mampu memberikan hasil
kerja yang berkualitas agar KSP Nasari dapat semakin berperan aktif dan
disegani khususnya di kalangan perkoperasian.
Menyadari arti pentingnya SDM yang
berkualitas ini maka manajemen berketetapan bahwa peningkatan mutu SDM
merupakan suatu hal yang tidak dapat ditawar-tawar lagi, sehingga secara
periodik diselenggarakan berbagai kegiatan pendidikan, workshop, maupun
seminar-seminar yang bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan, kemampuan dan
keandalan dalam melaksanakan tugas-tugas dan pekerjaannya.
Kegiatan peningkatan mutu SDM akan
terus dilaksanakan secara berkesinambungan yang bertujuan untuk menempatkan karyawan
sesuai dengan bidang dan kemampuannya. Pengelola (Direksi)memberikan apresiasi/
penghargaan yang besar bagi karyawan peserta pendidikan maupun test seleksi
yang memperoleh prestasi memuaskan dengan memberikan jabatan yang sesuai dan
kenaikan gaji istimewa, tentunya dengan harapan agar ilmu dan pengalaman yang
diperoleh oleh semua peserta dalam proses pendidikan ini dapat diterapkan
dengan baik di lingkungan kerjanya sehingga peningkatan mutu SDM ini berujung
pada produktifitas kerja yang tinggi.
Untuk mewujudkan hal ini KSP Nasari
juga telah memiliki pemimpin-pemimpin kantor yang memiliki Sertifikasi
Kompetensi yang diterbitkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Kompetensi salah
satu lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang dimiliki oleh Assosiasi Koperasi
Simpan Pinjam Indonesia (ASKOPINDO) dan sebagai Ketua Sahala Panggabean, MBA
(Ketua KSP Nasari) dan akan terus menyelenggarakan Sertifikasi Kompetensi bagi
seluruh jajaran pejabatnya.
Selain selalu berupaya meningkatkan
kualitas SDM yang telah ada, KSP Nasari juga melakukan rekrutmen tenaga-tenaga
andal dan berpengalaman dari lingkungan external yang dimaksudkan untuk lebih
mempercepat peningkatan kualitas kerja dan pengembangan usaha.
Saat ini Pengurus dan
Pengelola(Direksi)secara bertahap mengembangkan jaringan ke seluruh nusantara
untuk melayani kebutuhan para anggota KSP Nasari dengan meningkatkan kerjasama
dengan PT. Pos Indonesia (Persero), PT. Bank BRI Tbk (Persero), PT. Bank BTPN
Tbk, PT. Maybank Indonesia, PT. CIMB Niaga, PT. Bank Victoria Syariah, PT.Bank
BPD NTT, PT. Bank BPD Kalbar, PT. Bank BPD Sumbagsel Babel, PT. Bak BPD Sumut,
PT. Bank BPD Jateng, PT. Bank BPD Jatim, PT. Bank BPD DIY, PT. Asuransi Avrist
dan PT. Asuransi Pan Pacific untuk mendukung usaha KSP Nasari. Selain itu
juga selalu membangun dan meningkatkan kerjasama dengan PT. Taspen (Persero),
PT. ASABRI (Persero) dan juga BUMN-BUMN lainnya serta perusahaan-perusahaan
skala kecil-menengah yang menyimpan potensi untuk dapat terus
dikembangkansebagaimana yang diamanatkan di dalam Undang Undang Nomor 25 tahun
1992 tentang perkoperasian Indonesia.
Jasa Simpanan Simpanan Berjangka
Jangka Waktu
|
Jasa Simpanan (Gross % p.a)*
|
3
Bulan
|
8,5 %
|
6
Bulan
|
9.0 %
|
12
Bulan
|
10.0 %
|
24
Bulan
|
10,5 %
|
* Syarat
& Ketentuan Berlaku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar